Jumat, 21 November 2014

“Permusuhan Jadi Cinta”

“Ada dua murid yang bernama Zaki dan Veranika yang setiap harinya tidak luput dari pertengkaran. Zaki dan Veranika selalu di panggil ke kantor BK (Bimbingan Konseling). “Kenapa kamu setiap harinya selalu bertengkar...!!”.  mudri berdua it menjawab dan jawaban itu selalu sama “Aku setiap melihat dia sungguh sangat benci sekali”

Tapi lama kelamaan dalam hati kecil mereka berdua ada rasa yang muncul. Walauoun setiap bertemu masih bertengkaran dan saling mengejek. Dalam hal baiknya sejak SMP sampai sekarang ia selalu dalam satu kelas dan pada waktu bersamaan tidak diduga Zaki dan Veranika lupa tidak mengerjakan tugas murid berdua itu di beri hukuman yang sama ia mengerjakan di luar kelas.

Tidak di sengaja mereka saling bertanya “kenapa kamu tidak mengerjakan dan Cuma kita yang dihukum?” Zaki menjawab “Aku lupa..!!”  Zaki menjawan dengan cueknya. Zaku berpikir dan hatinya bertanya” sebenarnya diri Veranika sangat baik” dalam hukuma itu sifat dan tingkah laku sangat berbeda tidak seperti biasanya yang tidak pernah akur dan selalu bertengkar . Mereka berdua diam berfikir kesalahan mereka sejak dulu selalu bertengkar sampai sekarang.

Zaki bertanya “kita sejak SMP selalu satu kelas, tapi tidak pernah bicara dengan baik, selalu bermusuhan sampai kita SMA juga begitu..?!!” Veranika hanya Cuma bisa terdiam tidak menjawab pertanyaan dari Zaki. Sampai ia lupa tidak mengerjakan hukuman dari gurunya. Setelah hukuman itu terjadi ia dikelas bengong tapi mata mereka berdua saling memandang. Hati Zaki bertanya “cantik juga anak itu selama ini tidak aku sadari” masih juga ia bermusuhan dalam hati mereka berdua ia tidak ingin bermusuhan tapi berteman baik, tapi tidak memperlihatkan yang mereka mau.

Di hari kemudian Zaki berbicara dengan perempuan dekatnya “kenapa.. aku melihat Zaki berbicara dengan perempuan hati ini sangat sakit..!!”. “Dia juga buka siapa siapa ku”. Lama – lama hati mereka merasakan yang artinya cinta. “Heh cewek gila mau kemana lo” Zaki mengejar Veranika. Veranika terus berlari tak mendengarkan Zaki memanggilnya padahal Zaku ingin bermaksud meminta maaf kepada Veranika.

Setelah beberapa bulan pada mata pelajaran biologi Veranika dan Zki menjadi satu kelompok, itu membuat Veranika kesal tetapi teman sekelas mereka bersorak riuh, atas kebersamaan mereka. Zaki hanya bisa diam dengan melihat Veranika yang rasanya ingin marah. Lalu ada tanda bel isitirahat pun berbunyi semua teman – teman Veranika keluar ke kantin.

Tiba – tiba Zaki menghampiri Veranika yang sedang membaca.

“Kenapa kamu tidak ikut pergi ke kantin seperti teman - temanmu”
“Gak ah, lagi males keluar kelas”
“Aku ingin bicara..??”
“Emang mau bicara apa”, Veranika menjawab dengan cueknya
“Aku mau minta maaf, dan ingin damai sama lo Veranika, gue capek berantem terus lagi pula kita sejak SMP satu kelas sampai kita SMA”, bicaranya agak tegang
“Iya gue maafin Aku juga capek berantem terus”

“Nah gitu dong, dari dulu yang aku mau kayak gini”
lalu Zaki dan Veranika terlihat asyik bercanda. Ada salah satu teman mereka melihat Zaki dan Veranika terlihat asyik bercanda. Setelah itu ia selalu bersama sampai di kantin dan pulang sekolah bersamaan. Dua minggu kemudian Zaki membicarakan tentang perasaan kepada Veranika dan itu langsung jadian.

0 komentar:

Blog Archive

Popular Posts