Cinta Dua Hati
Persahabatan
di sebuah desa yang begitu erat.Selalu
membawakan kesan tersendiri bagi allif .Dimulai dari cerita suka dan duka
selalu bersama.Kebersamaan mereka yang hampir setiap hari,bersepeda bersama
melewati lereng bukit.Yang mengantarkan Allif bertemu dengan Indah di sebuah
filla di desanya.Indah,perempuan cantik dari kota yang berlibur ke filla
papanya yang berada di desa.
Sejak
saat itu,teman-temannya selalu membujuk Allif agar berkenalan dengan
Indah.Setiap kali mereka bersepeda selalu saja melewati jalan yang sama,dengan
tujuan yang sama agar Allif dapat berkenalan dengan Indah.Seiring berjalannya
waktu Indah pun menyadari bahwa Allif ingin berkenalan dengannya.Sejak
perkenalan mereka waktu itu,mereka pun semakin akrab.
Setiap hari bersepeda bersama sampai larut
malam dan melihat kunang –kunang
“Mekipun ini malam,tapi aku dapat melihat
wajahmu dengan kunang-kunang ini”.Ujar Allif,yang disertai senyuman dari
Indah.Indah merasa senang setiap hari,walupun setiap pulang larut selalu dimarahi
sang ayah.Pada akhirnya ayahnya mengetahui bahwa Indah selalu pergi bersama
Allif dan menentangnya untuk bertemu Allif.Walaupun dimarahi sang ayah,tapi
mereka tetap selalu bertemu.
Di
danau tempat favorit mereka bertemu……
“Aku akan
kembali ke Jakarta”.Ujar
Indah
“Benarkah,aku
juga akan melanjutkan sekolah disana”.Kata Allif dengan semangat dan kembali
berkata…
“Ibuku selalu
saja menginginkan aku menuruti perkataannya,Allif kamu lanjutin sekolah di sini
saja,Allif kamu ikut bude ke Jakarta buat
lanjutin sekolah di sana,dan
selalu saja Allif…Allif…Allif”.Indah tersenyum mendengar perkataan Allif
“Kamu di
Jakarta mau lanjutin sekolah di mana”.Ujar Indah padaAllif
“Aku tak akan
memberitahu,kalau kita jodoh pasti akan bertemu”.Mendengar perkataan
Allif,Indah begitu penasaran.
Sepulangnya
Indah ke Jakarta,dia
pun sekolah seperti biasa.Marcel,cowok yang selalu mengganggu hari-hari Indah
dan selalu mengaku jadi cowok Indah.Sebenarnya Indah risih,karena Marcel selalu
ikut campur urusannya.Marcel adalh cowok yang akan dijodohkan dengan
Indah.Mamanya selalu aja menentangnya agar berhubungan dengan Marcel.Indah
hanya bisa menuruti kemauan mamanya.
Indah selalu
menganggap bahwa selama ini dirinya hanya diperlakukan seperti boneka
dirumahnya.Dinda adalah kakak perempuan Indah,yang pergi dari rumah karena
keegoisan mamanya yang tak pernah memikirkan perasaan anak-anaknya.Dan sampai
sekarang Indah tak pernah tahu dimana kakaknya sekarang.Indah begitu
rindu,karena hanya kakaknyalah yang mengerti perasaannya.Dan dia berharap agar
kakaknya kembali.
Istirahat
sekolah,seperti biasa Indah dan teman-temannya makan di kantin sekolah.Indah
sangat terkejut karena disana dia melihat Allif bersama temannya Reno,ternyata
Allif sekolah di sekolah yang sama dengannya.Benar apa yang Allif katakan bahwa
kalau mereka jodoh pasti akan bertemu.Ketika Indah hendak menghampiri
Alli,Marcel tiba-tiba datang .Dan Allif melihat hal itu.
“Itu kan Indah siapa cowok itu..??”.Ucapnya dalam
hati.
Sepulang
sekolah mereka bertemu…
“Allif..….”.Sapa Indah
Allif hanya tersenyum malas.Indah benar-benar antusias
bertemu dengan Allif
“Benar ya apa
kata kamu,kalau jodoh pasti akan bertemu”.Ucap Indah
“Siapa cowok
itu..??”.Tanya Allif tiba-tiba
Indah benar-benar kaget,dan ia yakin kalau Allif tadi pasti
melihatnya dengan Marcel
“Siapa…??Marcel…?? dia bukan siapa-siapa aku,dia gak ada apa-apanya
disbanding kamu”.Jelas Indah
Dan akhirnya mereka bias bersama dan akrab kembali.
Lama-kelamaan
Marcel mengetahui kedekatan Indah dan Allif.Marcel benar-benar marah
besar,karena menurutnya gak ada cowok lain yang boleh deketin Indah selain
dirinya.Berulang kali Marcel meringatin Allif agar jauhin Indah,tapi Allif gak
pernah dengerin apa kata Marcel.Marcel benar-benar muak sama Allif,dan dia
pernah nyuruh orang buat ngeroyok Allif.Indah benar-benar gak terima sama
kelakuan Marcel yang keterlaluan.Dan dia ngancem Marcel kalau dia masih
semena-mena lagi sama Allif,Marcel gak boleh lagi nemuin dia.
Sejak saat itu
Marcel gak mau lagi ganggu Allif.Reno teman Allif dari kampung yang ikut Allif
lanjutin sekolah di Jakarta,selalu
nyuport Allif sampai kapanpun.
“Kalau kamu emang jodoh sama Indah,gak
akan kemana kok.”Ujar Reno.
Hal lain yang menghantui fikiran Allif,dia takut jika
penyakit yang dia derita selama ini makin parah dan bisa datang kapanpun
mengambil nyawanya.Sebenarnya selama ini Allif menderita penyakit kankeryang
cukup parah.Dan dia terpaksa harus selalu mengkonsumsi obat-obatan yang
menyebalkan itu,untuk mengurangi rasa sakit di kepalaya.
Keesokannya
disekolah,ada salah satu siswi yang ulang tahun dan mengundang semua teman satu
sekolah.Sebenarnya Allif malas datang,tapi karena Reno maksa akhirnya dia
mau.Sesampainya disana,Allif melihat Indah berduaan dengan Marcel.Allif
benar-benar malas melihat pemandangan itu,dan dia memutuskan untuk pergi dari
sana.Indah melihat kepergian Allif dan memutuskan untuk menyusulnya.
Allif merenung
disebuah taman,sambil memikirkan kejadian tadi.Indah yang melihat Allif hendak
menyusulnya.Tapi ketika ia ingin menyebrang,disisi lain ada mobil yang melaju
kencang.Berkerumunan orang melihat tabrakan tersebut.Tubuh Indah tergeletak dan
dipenuhi darah.Allif segera berlari melihat hal itu.Dan betapa terkejutnya
ketika dia melihat,bahwa Indahlah yang berada dalam kerumunan itu.
“Iiiiinnnndddaaahhh……..”.Jerit Allif.Seakan tubuhnya kaku melihat kejadian
itu .Tak lama kemudian ambulance datang,dan segera membawa Indah ke rumah
sakit.Di sana
banyak keluarga Indah yang khawatir dengan keadaan Indah.Setelah berjam-jam
Indah diperiksa akhirnya dokter keluar.
“Bagaimana
keadaan anak saya dok..??”.Tanya mama Indah khawatir
“Untuk
sekarang Indah belum bisa ditengok dulu.Sebenarnya keadaan Indah baik-baik
saja,tapi karena mengalami benturan yang cukup keras pada matanya,mohon maaf
Indah mengalami kebutaan”.Jelas dokter dengan tegas.
Mendengar ucapan dokter,mama Indah benar-benar
shock.Apalagi Allif,ketika dia mengetahui semuanya dia benar-benar kehilangan
separuh dari jiwanya.Dia tak henti-hentinya mikirin Indah dan gak tahu harus
berbuat apa.Apalagi ketika Indah sudah pulang dari rumah sakit,dia gak mau
ketemu sama Allif.Karena dia gak mau Allif terus-terusan sedih .
Bahkan kakaknya Dinda,rela-relain pulang demi
Indah.Kakaknya itu selalu memberi semangat buat Indah agar terus bangkt.Dan
dengan keadaan Indah yang seperti ini bukan akhir dari segalanya.Tapi Indah
masih shock dan memutuskan untuk menyendiri di filla papanya.Allif tak
henti-hentinya mikirin Indah,ahkan kanker yang ada ditubuhnya makin parah.Dia
jarang mikirin kondisinya sendiri.
Detik-detik
sepeninggalan Allif,dia berpesan pada dokter,agar mendonorkan matanya pada
Indah.Dan pada hari terakhirnya,Allif surat buat Indah.Allif berpesan pada Reno
agar menyerahkan surat ini pada Indah.Di tempat lain Indah sangat senang karena
dia mendapat donor mata yang cocok untuknya dan itu artinya dia akan bias
melihat lagi,dan dapat bertemu dengan Allif.
Operasipun
berjalan dengan lancer dan Indah dapat melihat kembali.Setelah kepergian
Allif,Reno ingat akan pesan Allif dan segera menyerahkan surat itu pada Indah.Reno
menjelaskan pada Indah apa yang sebenarnya terjadi pada Allif,tentang penyakit
Allif.Indah benar-benar menyesal,karena selama ini dia telah menyia-nyiakan
kebaikan Allif dan selalu mikirin dirinya sendiri.
Tapi semua
itu sudah terlambat.Allif sudah pergi untuk selama-lamanya
“Aku Cuma
mau ngasih surat ini buat kamu,ini surat yang dia tulis sebelum dia pergi”.Ucap Reno sejenak
“Kamu harus
baca semua isi surat ini”.Ucap Reno menjelaskan.
Setelah Reno pergi,Indah membaca surat dari Allif.Tak henti-hentinya dia
mengeluarkan air mata,karena dia tahu bahwa yang donorin mata buat dia adalah
Allif.Dan Allif begitu Mencintainya.
“Allif maafkan
aku,aku telah menyia-nyiakan cinta yang kau beri selama ini.”
E N
D
0 komentar:
Posting Komentar